...
8 Cara Efektif Untuk Membuat Instagram Stories dan Iklan Stories!
publish on : 09 Sep 2019
Topic : Instagram

Berdasarkan laporan yang didapat dari konferensi FB di bulan Mei tahun ini, perusahaan mengumumkan jika saat ini lebih dari milyaran orang menggunakan Instagram stories dan Whatsapp Status di handphone mereka setiap harinya. Seiring dengan tingginya pengguna, hasil pengamatan juga menunjukkan jika 56% pengguna menggunakan Stories di tiga platform lebih setidaknya sekali dalam satu minggu, dan 57% setuju jika adanya stories membuat mereka merasa jadi bagian komunitas besar.

Semakin banyak pengguna yang menggunakan Stories, artinya para pebisnis pun harus bisa membaur dan mengikutinya sebaik mungkin.

Apakah Anda mencari cara bagaimana menggunakan Stories sebagai pendekatan kepada pengguna?

Berikut ini merupakan beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menciptakan iklan stories atau post stories yang efektif.

1. Buat Se-Kreatif Mungkin Stories Anda

Hanya karena pada umumnya Stories hanya membagikan momen yang terjadi, bukan berarti stories brand Anda hanya itu saja. Faktanya, 56% peningkatan penjualan dari sebuah brand terkait dengan kualitas materi iklannya mulai dari eksekusinya yang baik sehingga menghasilkan penjualan.

Hal ini terkait dengan aset beresolusi tinggi dan menghasilkan stories yang sempurna, seperti contohnya di bawah ini dilakukan oleh Adidas pada kampanye iklannya berbunyi #Futurecraft:

Tidak semua brand memiliki sumber daya atau anggaran untuk klaim brand mereka termasuk “high-end”, tapi perlu diingat jika yang penting itu adalah presentasinya dan membuat konten terlihat menonjol sangat mungkin terjadi.

2. Lebih Cepat

Stories memiliki standar dalam hal waktu untuk tampil dalam satu kali post. Sebagai brand bisnis, salah satu kunci untuk memenuhi harapan pengguna saat ini adalah tentang kecepatan.

Tawarkan content stories yang cepat dan dinamis adalah salah satu cara yang paling efektif untuk mempertahakan perhatian pengguna. Contoh dibawah ini bisa Anda lihat dari brand Levi’s:

3. Ubah Kata-Kata Anda

Cara lain yang bisa membuat pengguna tertarik adalah bagi Stories Anda menjadi urutan adegan yang lebih kecil namun tetap kontras, dibandingkan menyajikannya dalam satu frame yang bersambungan.

Contoh stories di atas bisa Anda lihat dari sebuah brand headphone Marshall yang mencapai hal diatas dengan sangat baik, dengan menyandingkan elemen kreatif untuk menceritakan kisah yang menarik dari series mereka bernama “Guided by Music”:

4. Ubah Posisi Vertikal Foto

Anda pasti tahu jika 82,5% pengunjung situs web menggunakan smartphone mereka dalam posisi vertikal.

Dengan kata lain, untuk membuat sebagian besar gambar yang akan di posting lewat stories harus memiliki ukuran gambar vertikal sejak awal agar dapat lebih menarik di tampilkan pada Stories.

Seperti di bawah ini.

5. Pintar Memilih Stiker Yang Tepat

Dibandingkan hanya memenuhi layar dengan stiker berukuran besar, Anda bisa menggunakan stiker yang cukup bermanfaat kepada pengguna. Misalnya seperti contoh dari Gucci dibawah ini saat mengumumkan koleksi produk mereka, Gucci memasukkan stiker hitungan mundur dan membangun antisipasi kepada pengguna sebelum liris.

6. Awali Dan Akhiri Dengan Brand Anda

Agar membantu pengguna mengidentifikasi asal storis yang muncul, pusatkan perhatian mereka terhadap brand Anda. Misal dari detik pertama dan terakhir dari pesan Anda. Berikut ini merupakan contoh casenya dari Sephora:

7. CTA (Call To Action)

60% bisnis di Instagram Stories menggunakan satu elemen yang cukup interaktif agar mendorong pengguna untuk melakukan aksinya dengan CTA.

Seperti contohnya brand Red Bull di bawah ini:

8. Tes, Belajar, dan Ulangi

Menurut Facebook, 1 dari 2 orang yang disurvei mengatakan jika mereka mengunjungi sebuah web dan 31% datang langsung ke toko untuk membeli produk atau layanan setelah melihatnya pertama kali di Stories.

Dengan kata lain, Stories selalu mampu memberikan efek yang cukup baik untuk bisnis Anda. Jika Anda belum melihat hasil yang diharapkan dari kampanye iklan, Anda mungkin harus terus tes dan ukur sampai Anda merasakan efeknya berupa tanggapan dari audiens Anda. Jika Anda sudah temukan kinerja dari kampanye iklan, ada baiknya untuk tetap mencari cara lain agar membuka potensi lebih besar dari Stories ini.

0 KOMENTAR
Sign up atau Login untuk berkomentar, suka & bagikan.